/Kejayaan Islam bermula dari Indonesia – Syaikh M Syuhumi Libya

Kejayaan Islam bermula dari Indonesia – Syaikh M Syuhumi Libya

Pengajian Kliwonan 19 Juli 2019 Kanzus Sholawat Pekalongan

SYAIKH MUHAMMAD ASH SYUHUMI Al IDRISI – LIBYA

Assalamu’alaikum wa rahmatullahi wa barakatuh.

Setelah mengucapkan salam, beliau sedikit mengingatkan kapada kita agar kita bisa memikirkan atau berta-ammul kembali bahwa kita hari ini berada di hari jumat. Dan Jumat termasuk/adalah hari yang diberkahi oleh Allah SWT. Di mana Allah SWT menjadikan hari Jumat untuk kita adalah hari besar atau hari raya pada setiap minggunya. Jumat menjadi berbeda dengan hari-hari yang lain karena di hari ini ada pintu langit yang dibuka oleh Allah SWT dan setiap doa (akan) diijabahi oleh Allah SWT. Dan kita berharap semoga waktu mustajabnya doa itu bertepatan dengan waktu saat ini kita duduk di sini. Yang beliau lihat (Syaikh Muhammad Ash Shumi) selama berkunjung di Indonesia ini, maka di situ banyak kebaikan.

Tadi malam beliau juga menyampaikan di majlis Maulid bahwa kalian ini (Indonesia) adalah bangsa yang penuh cinta. Nampak dari wajah-wajah penduduk Indonesia ini kecintaan mereka kepada Allah, kecintaan mereka kepada Nabi Muhammad SAW, dan keluarga Nabi Besar Muhammad SAW. Dan ini bukanlah hal yang aneh karena Allah juga mensifati para hambaNya dengan menyebut dalam firmannya : Shimahum fi wujuhihim min atsaris sujud. Nampak pada wajah mereka bekas atau tanda-tanda sujud. Dan beiau menjelaskan supaya kita tidak salah memahami tanda yang nampak pada seseorang yang ahli dalam bersujud kepada Allah bukanlah yang dipahami secara dhohir, tanda bekas di kening, akan tetapi tanda-tanda bekas sujud orang yang suka bersujud sering bersujud kepada Allah yaitu cahaya yang Nampak pada wajahnya.

Maka beliau katakan bahwa orang-orang, rakyat bangsa Indonesia ini nampak pada mereka kecintaannya kepada agama islam, nampak kecintaannya kepada Allah dan RasulNya. nampak kecintaan mereka kepada Auliya, nampak kecintaannya kepada keluarga Nabi Besar Muhammad SAW. Seakan-akan setiap wajah itu menunjukkan bagaimana kecintaan mereka.

Dan beliau berdoa InsyaAllah kebangkitan dan kejayaan Islam bermula dari Indonesia. InsyaAllah. Dan yang beliau maksud dengan kebangkitan, kejayaan atau yang disebut dengan tajdid, yaitu dengan kembali sebagaimana ajaran yang dibawa oleh Nabi Besar Muhammad SAW. Yaitu dengan Al Kitab, Sunnah dan sesuai dengan ajaran yang diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW.

Saat ini sebagaimana kita ketahui semua apa yang terjadi pada ummat Islam. Ada beberapa orang yang mencerminkan Islam tidak sebagaimana yang dibawa oleh Nabi Besar Muhammad SAW. Sebagaimana Nabi kita diutus oleh Allah SWT tak lain kecuali membawa rahmat bagi alam semesta (rahmatan lil ‘alamin).

Maka beliau katakan ini tanggung jawab kita bersama. Khususnya yang beliau lihat di Indonesia ini sesuatu yang indah, yang dididik oleh para ulama-ulama besar salah satunya adalah Guru kita yang yantasib kepada keluarga Nabi Besar Muhammad SAW yaitu al-Habib Luthfi bin Yahya.

Ini adalah perkara yang besar bukan perkara yang mudah akan tetapi dibaliknya terdapat ganjaran atau pahala yang besar juga. Maka dari itu siapapun yang betul-betul berjuang di sini maka ketahuilah InsyaAllah orang-orang tersebut kelak dimasukkan ke dalam sorganya Allah SWT Bersama dengan junjungan Nabi Besar Muhammad SAW. Maka dari itu hendaknya kita berjanji akan mengorbankan jiwa kita, harta kita dan apapun yang kita miliki untuk berjuang di jalan Allah SWT paling sedikit, paling lemahnya dengan berdoa kepada Allah semoga Allah SWT melindungi kita dan menjadikan kita saling mencintai, sebagaimana diajarkan Rasulullah SAW.

Dan dahulu negara ini sangat luar biasa terbangun dengan indah dan berdiri dengan kokoh ditunjukkan oleh mereka yang membangun bangsa ini yang mana mereka juga orang-orang yang mencintai Allah SWT, dan mencintai Nabi Besar Muhammad SAW.

Dan beliau juga menyampaikan dan sebentar lagi juga dengan apa yang diprakarsai oleh beberapa ulama yang InsyaAllah akan membentuk persatuan ulama tasawuf yang akan mengumpulkan ulama tersebut akan dipimpin oleh Al AHbib Muhammad Luthfy bin Ali bin Yahya, beliau mau yang hadir di sini menjadi saksi menjadi seseorang yang mencatat sejarah InsyaAllah perjuangan ini akan berbuah hasil yang besar yang diridhoi Allah SWT menjadi langkah mulia untuk meneruskan perjuangan Nabi Besar Muhammad SAW yang manfaatnya bukan hanya untuk umat Islam namun seluruh umat manusia InsyaAllah akan mendapatkan manfaatnya.

______www.darulhasyimijogja.org______
Maka mari di kesempatan yang mulia ini kita angkat kedua tangan kita kita minta kepada Allah SWT, di mana Allah telah berjanji kepada kita jikalau Allah berkehendak menerima doa-doa kita maka Allah cukup mengucap KUN, jadilah!, MAka diapun akan jadi.

Dan saya yakin insyaALlah doa yang kita panjatkan Bersama-sama akan didengar dan diijabahi oleh Allah SWT, apalagi tempat-tempat seperti ini dipenuhi oleh para malaikat sebagaimana dijelaskan oleh Nabi tempat-tempat orang yang berdzikir dicari dan juga dipenuhi oleh para malaikat Allah.

Maka kita katakana kepada Allah SWT, Ya Rabb kami memohon kepadaMu bertawassul kepada KekasihMu Nabi Besar Muhammad SAW, Engkau jadikan amal yang sedang kami lakukan ini semata-mata karena Engkau, ikhlas semata-mata karena Allah. Dan Engkau satukan setiap orang yang bekerja dalam zuhud ini Engkau satukan hati mereka. Dan engkau ilhamkan kepada mereka juga keikhlasan. Sehingga kami diberikan oleh Allah SWT kemampuan untuk mendapatkan hasil sebagaimana yang kami inginkan. Ya Allah perjuangan memang harus kami lakukan tetapi taufiq ditanganMu.

Ya Allah kami bertawassul dengan hati setiap hadirin yang datang di tempat ini yang mana mereka datang karena kecintaan mereka kepadaMu Ya Rabb. Dan juga kecintaan mereka kepada Nabi Muhammad SAW. Ya Allah Engkau adalah Dzat yang MahaDermawan, apakah Engkau akan menolak kami yang duduk di majelis ini pulang dengan tangan kosong. Ya Allah setujui kami dengan apa yang Engkau ridhoi dan apa yang Engkau anggap baik bagi kami. Ya Rabb jangan sampai ada dosa-dosa yang menempel pada diri kami di majelis ini terkecuali Engkau ampuni. Dan tidak ada hutang kecuali Engkau membuatnya lunas Ya Allah. Dan tidaklah dari kami yang sakit kecuali Engkau memberikan kesembuhan.

Dan tidak kami memohonkan sesuatu keinginan untuk Engkau memberikan petunjuk di dalamnya. Dan tidak seseorang yang ghoib kecuali Engkau kembalikan. Ya Allah jagalah negeri tercinta kami Indonesia ini dan jadikanlah negara ini Makmur dan berikanlah kepada negara ini seluruh kebaikan dan keberkahan. Ya Allah jikalau kebaikan itu ada di langit maka turunkanlah. Jikalau ada di dalam tanah maka keluarkanlah. Jikalau kebaikan itu jauh maka dekatkanlah. Dan jikalau kebaikan itu ada di dekat kami maka berkahilah. Ya Allah yang Maha Mengetahui Ya Allah Yang Mah Qadir berikanlah apa yang kami minta. Ya Allah kabulkanlah setiap doa-doa dan niat-niat yang hadir di majelsi ini. Ya Allah berjkahilah Habib Luthfy dan berikanlah kemampuan untuk beliau memegang tanggung jawab yang besar ini.

Dan jadikanlah di wajah beliau cahaya yang menerangi hati-hati para pecintanya dan di tangannya kunci yang membuka pintu-pintu yang terkunci dan jadikanlah beliau nahkoda bagi kapal yang selamat (safinatun najah) dan insyaAllah beliau bisa diberikan kemampuan oleh Allah SWT kepada siapapun yang membutuhkan. Dan jadikanlah kami bisa membantu perjuangan beliau Ya Rabb. Dan berkahilah kepada saudara-saudara kami para Ulama khususnya kepada FAdhilatus Syaikh Muhammad Adnan Al Afyouni Mufti Damaskus yang juga punya perjuangan yang besar dalam mendirikan persatuan ulama tasawuf ini.

Dan juga kepada saudaraku yang saya kasihi, orang yang zuhud seseorang yang luar bisa yaitu Syaikh Riyadh Bazou. Dan juga kepada saudara saya yang insyaAllah diberi kemudahan oleh Allah SWT diberikan Sirr oleh Allah SWT Yaitu As Syaikh Dr. Abdul Aziz Kubaiti al Idrisi Al Hasani. Dan setiap saudar-saudara kami juga yang tidak datang pada kesempatan ini Syaikh Aun Al Qoddumi. Dan siapapun dari orang-orang yang terdahulu yang telah membantu dan siapapun yang membantu di saat ini karena berdirinya Ittihad ini tak lain karena perjuangan yang sudah dilakukan selama 25 tahun yang lalu.

Dan insyaAllah sebentar lagi akan dibuka dan diberikan kemudahan oleh Allah SWT. Semoga Allah memberkahi Anda semua yang ada di sini. Dan Allah menjadi saksi bahwasanya saya mencintai kalian semua yang ada di sini. Dan hendaknya saat ini kita juga berjanji kepada diri kita sendiri kita akan membalas keburukan dengan kebaikan kiyta akan membalas tindakan buruk orang lain dengan kebaikan. Apapun keburukan yang diterima, maka kita akan selalu memberi kebaikan kepada mereka.

Wassalau’alaikum wa rahmatullahi wa barakatuh.

Ditulis ulang oleh admin MT Darul Hasyimi Yogyakarta sesuai yang disampaikan oleh penerjemah..
Selengkapnya silahkan bisa disimak di video berikut ini https://youtu.be/PTjRCL37Fec